Operasional kantor : Senin - Jumat Pkl. 08.00 - 17.00 WIB, online Senin - Jumat 24 jam

Peran BAKTI Kominfo tidak sekadar membangun infrastruktur digital namun juga mendorong terbentuknya ekosistem ekonomi digital. Masyarakat penerima manfaat program utama BAKTI Kominfo diberdayakan agar dapat memanfaatkan infrastruktur TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) yang telah dibangun.

Sehingga akselerasi ekonomi digital di masyarakat khususnya di daerah 3T dapat dioptimalkan.

Berbagai program ekosistem dibentuk untuk memberdayakan masyarakat agar dapat memanfaatkan layanan internet secara produktif.

  1. Pelatihan dan Pendampingan UMKM Digital

    Program ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para UMKM terutama di kompetensi digital. Program ini diawali melalui kegiatan piloting dari tahun 2019, dan terus berlanjut hingga saat ini. Modul pelatihan dan pendampingan UMKM digital mengacu pada 5 pilar, yaitu 1) pelatihan pengembangan bisnis digital dan keahlian digital; 2) pelatihan kehadiran merk secara digital; 3) pelatihan sukses jualan di e-commerce; 4) pelatihan pemasaran digital; dan 5) pelatihan pengoperasian digital.

  2. Pelatihan dan pendampingan toko online BUMDes dan UMKM Desa

    Tahun 2020, BAKTI dan Kementerian Desa & PDTT telah menelurkan 100 alumni BUMDes dan UMKM desa yang memanfaatkan aplikasi toko online, dan mengalami perkembangan dalam bisnis dan literasi e-commerce. Tahun 2021, program ini dilanjutkan kembali dengan menargetkan 500 BUMDes dan UMKM Desa dapat memanfaatkan aplikasi toko online ini.

  3. Pelatihan Customer Service (CS) Digital

    Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada masyarakat khususnya pemuda untuk dapat membantu sektor UMKM untuk bertumbuh dan berkembang melalui keahlian customer service online. CS online ini dilatih untuk dapat melayani pelanggan, melayani pesanan, serta menghadapi komplain dalam bisnis online.

  1. Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru dan Siswa memanfaatkan aplikasi

    Merupakan program pelatihan pemanfaatan platform pembelajaran digital untuk meningkatkan kompetensi guru dan siswa dalam pembelajaran. Program ini mulai dilaksanakan sejak tahun 2019 dengan piloting pelaksanaan kegiatan bagi para guru SMP, dan SMA yang berada di Kab. Kep. Sangihe, Sulawesi Utara, dan Kab. Sorong, Papua Barat sampai tahun 2020.

    Untuk tahun 2021 sasaran kegiatan pelatihan ditambahkan, tidak saja guru, namun juga melibatkan para siswa. Pelatihan ini dilaksanakan di Kab. Asmat, Papua, dan Kab. Ende, NTT.

  2. Pelatihan Digital Kreatif (Jong Kreatif)

    Semula sasarannya adalah pelajar, tahun 2021 dikhususkan bagi para pemuda lulusan SMA/SMK/Kuliah/ yang belum bekerja, atau pekerja kerah biru (Blue-Collar). Modul juga mengalami perubahan menjadi materi Pemrograman, Desain Grafis dan Digital Agency.

    Tahun 2021 ini, BAKTI menargetkan 200 peserta mengikuti pelatihan Jong Kreatif. Sesuai dengan semangat pemuda-pemudi atau Jong pada masa perjuangan, maka BAKTI berharap melalui Jong Kreatif, para pemuda-pemudi masa kini dapat berjuang dan berdaya di dunia Digital. Setelah mengikuti pelatihan ini alumni pelatihan dapat membuka akses pekerjaan, dan mendapatkan penghasilan dari dunia kreatif digital.

  3. Pelatihan Bahasa Inggris paket General English menggunakan platform digital

    Pelatihan ini menargetkan siswa sekolah tingkat menengah pertama dan tingkat atas, serta para mahasiswa. Dipilih Bahasa Inggris sebagai materi pembelajaran, karena Bahasa Inggris banyak dipakai oleh warga dunia, dan merupakan bahasa internasional.

    Tujuan dari pelatihan ini untuk meningkatkan kecakapan Bahasa Inggris siswa, dan mahasiswa peserta pelatihan, serta untuk membiasakan bahwa belajar dapat dilakukan di mana saja, kapan saja dengan kehadiran internet.

Solusi ekosistem TIK sektor pariwisata, telah dimulai sejak tahun 2019. Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan pelatihan peningkatan kompetensi para pelaku wisata terutama dalam digitalitasi dengan memanfaatkan akses internet yang telah tersedia. Beberapa kegiatan yang telah dilakukan diantaranya:

  1. Implementasi solusi ekosistem pariwisata melalui Demand Driven Approach.
  2. Pengembangan wisata melalui pembuatan paket wisata menggunakan pendekatan Digital.
  3. Pelatihan Bahasa Asing melalui platform digital bagi Pelaku Pariwisata.
  4. Pelatihan Virtual Tour untuk Desa Wisata dan Bumdes Wisata.
  5. Pelatihan pemasaran digital untuk paket wisata berbasis aktivitas dan kearifan lokal bagi desa wisata.

Dari pelatihan yang dilakukan, BAKTI berharap dengan peningkatan kompetensi digital akan berbanding lurus dengan peningkatan produktivitas pariwisata di Indonesia, terutama di daerah wilayah layanan BAKTI.

Sektor kesehatan merupakan salah satu dari banyak sektor yang mendapatkan alokasi akses internet dari BAKTI Kominfo. Penempatan akses internet dilakukan di rumah sakit, Puskemas, dan Puskemas pembantu.

Inisiasi ekosistem digital di puskesmas antara lain pelatihan aplikasi pencatatan kesehatan ibu hamil bagi bidan di puskesmas di wilayah 3T, serta pemeriksaan ibu hamil dengan menggunakan perangkat TeleCTG (CTG mobile). Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada ibu hamil sehingga mendukung tingkat angka kematian bayi dan ibu hamil.

Tahun 2019 dan 2020, BAKTI bekerja sama dengan beberapa startup di bidang pertanian untuk memberdayakan masyarakat petani dan wilayah yang telah memiliki akses internet. Didukung MSMB, tahun 2019 BAKTI melakukan piloting penerapan IoT pertanian. Lalu di tahun 2020, BAKTI bekerja sama dengan iGrow membantu petani bawang putih mendapatkan akses permodalan secara digital.

Menggunakan layanan internet yang produktif dengan meliterasi para nelayan untuk bisa memanfaatkan internet guna mendorong produktivitasnya. Bentuk dukungan untuk ekosistem ekonomi maritim dilakukan melalui berbagai program pendampingan pelatihan, seperti Nelayan Go-Online. Akselerasi pertumbuhan ekonomi kemaritiman akan dilakukan melalui penyediaan jaringan internet di seluruh wilayah desa dan kelurahan di Indonesia paling lambat akhir 2022.

Pemanfaatan teknologi informasi oleh pemerintah untuk mendukung aktivitas internal di lingkungan Pemerintah Daerah sehingga dapat menjalankan sistem pemerintahan secara lebih efisien. Aktifitas dalam hal pelayanan publik turut serta merasakan manfaatnya dalam memberikan informasi dan pelayanan bagi masyarakat Layanan publik menjadi lebih transparan, akuntabel, efektif dan efisien. Penggunaan layanan internet membuat ketersediaan informasi yang transparan dan setiap saat dapat diakses oleh masyarakat sehingga membuat sistem pemerintahan lebih baik. Adanya keterbukaan atau transparansi turut meningkatkan hubungan baik antara pemerintah, pelaku bisnis, dan masyarakat umum.

Platform dukungan Pemerintah:

  1. PASTI
  2. Contact Center
  3. Platform Tata Kelola Desa (SIDEKA)
  4. BLU Integrated Online System (BIOS)
  5. Platform Penyaluran Pembiayaan Non Tunai

Solusi Ekosistem:

  1. Digitalisasi Finansial Inklusi
  2. Pemanfaatan Platform Tata Kelola Desa
  3. Pemanfaatan Siap Dok sinergi dengan BLU RSCM
  4. Sinergi Solusi Ekosistem dengan Kementerian terkait (Kemenkes, Kemendikbud, Kementan, dan KLHK)


Hai Baktizen, ada aplikasi baru buat kamu yang ingin menambah informasi literasi digital di bidang telekomunikasi, bukan itu saja yang bisa kamu nikmati, tetapi ada musik dan radio seluruh nusantara yang bisa kamu dengarkan. Penasaran?? Ayoo unduh aplikasinya BAKTI PODCAST di Playstore dari ponsel pintar kamu. Nikmati suguhan teranyar dari Bakti Kominfo.

Jika Anda ingin mendapatkan informasi seputar atau mendaftar pelatihan di BAKTI Kominfo, Anda dapat mengisi formulir di bawah ini