Koneksi internet, menjadi pencarian setiap orang saat sedang jalan-jalan ke pusat perbelanjaan atau sekedar nongkrong di cafe, yang akan kita lakukan pasti menonaktifkan data seluler yang ada di smartphone menggantinya dengan sambungan wifi (wireless fidelity) yang biasanya tersedia. Koneksi internetnya pun dibilang sangat memuaskan sehingga kita bisa browsing atau menikmati sosial media dengan lancar. Bahkan saat kita berpindah-pindah ruangan di pusat perbelanjaan itu sinyal wifi terbilang stabil dan tidak ada masalah. Kalau dipikir-pikir, “kok bisa ya sinyal wifi menjangkau bangunan seluas itu?.” Hal ini ternyata tidak luput dari peran access point. Untuk tahu apa itu access point, fungsi dan kelebihannya, bisa kita simak melalui artikel di bawah ini.
Pengertian Access Point
Access point merupakan salah satu perangkat dalam jaringan komputer yang berguna untuk membuat jaringan nirkabel yang sifatnya lokal atau disebut dengan istilah Wireless Local Area Network (WLAN). Pada access point terdapat antena dan transceiver, komponen ini bertugas untuk memancarkan dan menerima sinyal dari client server ataupun menuju client server. Untuk bisa memancarkan sinyal wifi tersebut, biasanya access point akan disambungkan ke perangkat keras seperti router, hub atau switch melalui kabel ethernet. Dengan keberadaan access point ini sinyal wifi dapat menjangkau semua ruangan atau area walaupun banyak tembok atau sekat yang menghalangi. Cukup dengan bermodalkan password yang ada pada access point anda bisa menikmati koneksi internet tanpa batas dengan lancar. Access point ada tiga macam yaitu access point indoor, access point outdoor dan access point router.
Fungsi Access Point
Access point memiliki fungsi utama sebagai pemancar sinyal internet. Tak hanya itu, access point memiliki beberapa fungsi lainnya, seperti bisa dipakai untuk mengatur akses yang ada di suatu perangkat berdasarkan MAC address, sebagai Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) server sehingga mampu memberikan IP address di setiap perangkat yang terhubung. Fungsi lainnya yakni menggantikan fungsi hub yang menghubungkan jaringan lokal nirkabel dengan jaringan kabel. Disamping ketiga fungsi tersebut, access point dapat memberikan fitur keamanan WEP (Wired Equivalent Privacy) dan WAP (Wireless Application Protocol) .
Tipe Access Point
1. Access Point Mode (AP Mode)
Perangkat ini berfungsi untuk menyalurkan sambungan kabel ke nirkabel. Mempunyai kinerja menyerupai switch dan letaknya ada di belakang router. Tipe ini umumnya dipakai di tempat-tempat yang hanya menyediakan jaringan kabel.
2. Repeater Mode
Alat ini dipakai untuk menambah jangkauan nirkabel dengan SSID (Service Set Identifier) dan keamanan yang serupa. Alat ini dipakai untuk memperkuat sinyal pada tempat-tempat yang sudah memiliki jaringan wireless tapi pemancaran sinyal kurang merata. Repeater mode ini hanya memiliki satu SSID saja yang memungkinkan anda untuk mengakses di seluruh tempat.
3. Bridge Mode
Cara kerja dari bridge mode ini dengan dengan membuat dua jaringan individu dalam satu internet untuk dua grup. Bridge mode ini menggunakan jaringan nirkabel dan menyebarnya dengan menggunakan SSID serta password yang sama. Bridge mode ini mendukung tempat-tempat seperti restoran,kantor bahkan rumah yang menyediakan layanan internet tanpa harus menggunakan sandi.
4. Client Mode
Client mode banyak digunakan pada smart TV, media player, konsol game dan perangkat lain yang hanya memiliki port ethernet.
5. Wireless Router Mode
Dengan mode ini anda dapat berbagi satu koneksi internet kabel ke beberapa klien. Pada mode ini hanya ada satu port WAN (Wide Area Network) yang mendukung beberapa jenis koneksi. Maka apabila anda melakukan akses internet dari DSL atau modem kabel yang disediakan untuk satu user saja, wireless router mode ini adalah pilihan yang tepat.
6. AP Client Router Mode
AP client ini memungkinkan anda untuk terhubung ke jaringan nirkabel dan berbagi koneksi ke yang lain. Tipe ini dipakai bagi wireless station yang membatasi jumlah klien serta mensyaratkan pengisian username dan sandi agar bisa terhubung ke jaringan.
Cara Kerja Access Point
Access point bekerja saat ada perangkat yang mencoba mengakses jaringan. Biasanya pada layar smartphone akan muncul tampilan yang berisi permintaan pengisian sandi. Selanjutnya access point akan mengatur agar perangkat tersebut bisa terhubung dengan cara mencocokan apakah sandi yang dimasukan ke access point sudah benar atau belum. Apabila sandi yang dimasukan sudah tepat maka akan memberikan alamat IP ke perangkat supaya bisa terhubung ke jaringan. Access point menyediakan koneksi antara jalur data sinyal RF (Radio Frekuensi) yang dibentuk oleh wifi dengan jalur data elektrik pada kabel ethernet.
Banyak perangkat yang mendukung terciptanya koneksi internet wireless. Salah satu yang sudah disebutkan pada artikel diatas adalah access point. Semoga artikel ini dapat memuaskan anda yang belum paham akan access point. Untuk mengetahui tipe atau merk access point yang tersedia di pasaran akan lebih baik jika anda mengunjungi toko-toko yang menjualnya secara langsung.