Selasa, 23 Januari 2018, 7 BTS BAKTI diresmikan di Desa Purui oleh Direktur Jenderal Sumber Daya dan Perangkat Pos dan Informatika Kementrian Komunikasi dan Informatika Dr. Ir. Ismail MT. Kehadiran BTS BAKTI di tujuh desa tersebut merupakan wujud tanggung jawab pemerintah dalam memberikan pemerataan akses telekomunikasi nasional. Pemerintah yang hadir melalui BP3TI KOMINFO berharap 7 BTS BAKTI yang sudah on air dapat menjadi picu pertumbuhan di bidang ekonomi, pendidikan, sosial, dan budaya di Desa Purui, Desa Binjai, Desa Sei Kumap, Desa Salikung, Desa Panaan, Desa Hegar Manah, dan Desa Dambung Raya.

Direktur Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika, dalam kesempatan tersebut juga menyampaikan pentingnya infrastruktur telekomunikasi untuk dapat bersaing di era digital saat ini. Ismail berpendapat bahwa dengan hadirnya BTS BAKTI di 7 Desa tersebut dapat meningkatkan produktivitas masyarakat terutama dalam bidang ekonomi dan pendidikan. “Jaringan telekomunikasi yang sudah dibangun ini tentunya bisa menunjang usaha produktif masyarakat lokal,” ungkap Ismail.

Pengentasan 7 wilayah blankspot di Kabupaten Tabalong bekerja sama dengan XL Axiata selaku penyedia jaringan telekomunikasi. Diharapkan program ini dapat menjadi katalis bagi operator-operator swasta maupun BUMN untuk mau memberikan layanan telekomunikasi di wilayah 3T dan Perbatasan yang selama ini tidak menjadi prioritas bisnis.