25 Maret 2018
Tugas utama BP3TI adalah membangun akses telekomunikasi di wilayah yang tidak dilirik secara bisnis oleh operator swasta dan BUMN. Sesuai sila ke lima Pancasila, negara harus hadir dan memberikan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia disegala bidang. Pemerataan akses telekomunikasi hingga Indonesia bebas blankspot menjadi penting untuk segera direalisasikan.
Tugas tersebut dapat tercapai, salah satunya adalah dengan membangun base tranciever station (BTS). Sesuai rencana strategis Kemenkominfo 2015-2019, hingga 24 Januari 2018 BPPPTI sebagai pelaksana program Universal Service Obligation (USO), BPPPTI telah membangun 662 BTS di seluruh Indonesia.
Sebaran BTS BAKTI tersebut adalah sebagai berikut :
Tugas BPPPTI belum paripurna. Letak geografis dan kontur wilayah Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau, bergunung-gunung, serta bercuaca ekstrim menjadi tantangan tersendiri bagi BPPPTI dalam membangun infrastruktur telekomunikasi di wilayah 3T dan perbatasan. Masih banyak wilayah blankspot yang harus dientaskan. Sinergi pemerintah pusat dan daerah serta operator swasta dan BUMN akan mempercepat akselerasi pengentasan wilayah blankspot di Indonesia. Maka, keadilan dalam bidang telekomunikasi bukan lagi ide dan harap yang utopis.
Bakti BPPPTI untuk Negeri.