Operasional kantor : Senin - Jumat Pkl. 08.00 - 17.00 WIB, online Senin - Jumat 24 jam
Tanggal
21 01-19
33

Mengenal Topologi Tree yang Ada Dalam Jaringan Komputer

berita-1

Saat membahas seputar jaringan komputer maka kita akan sampai pada topik topologi jaringan. Topologi ini terdiri dari berbagai jenis yang salah satu diantaranya bernama topologi tree. Penamaan tersebut tentunya tidak jauh dengan desainnya yang membentuk seperti pohon (tree). Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang topologi tree sebagai tambahan informasi bagi Anda yang sedang mempelajari dunia jaringan komputer. Berikut informasinya untuk Anda:

Pengertian

Topologi tree adalah penggabungan antara topologi star dan topologi bus yang menghubungkan antara satu komputer dengan komputer lainnya dalam satu jaringan yang berpusat pada sebuah komputer pusat. Pada topologi tree, struktur jaringan menyerupai topologi star di mana setiap klien dikelompokkan dengan sebuah hub sebagai pusat komunikasi. Sedangkan pusat komunikasinya dibentuk seperti topologi bus dimana antar pusat komunikasi dihubungkan menggunakan sebuah kabel utama. Struktur penggabungan klien dan pusat komunikasi tersebut pun membentuk pohon lengkap dengan cabang dan rantingnya.

Sama seperti pohon yang memiliki tingkatan dimana cabang memiliki peranan yang lebih besar dibandingkan ranting. Pada topologi tree juga terdapat tingkatan. Jaringan yang lebih tinggi memiliki peranan untuk mempengaruhi dan mengontrol jaringan yang ada di bawahnya. Adanya tingkatan ini membuat topologi tree sering dupakai untuk menghubungkan antar sentral dengan tingkatan yang berbeda. Setiap klien dalam satu kelompok bisa berkomunikasi dengan klien dalam kelompok lain. Namun data yang dikirimkan klien pengirim harus melalui simpul pusat lebih dulu untuk bisa sampai ke klien penerima. Topologi ini juga yang paling banyak dipakai pada jaringan local yang terdiri dari banyak komputer.

Bagaimana Ciri-cirinya?

Berikut adalah ciri-ciri dari topologi tree:

  1. Proses pengiriman data dari klien pengirim ke klien penerima harus melalui hub (pusat kendali).
  2. Pusat data dan kendali jaringan dipegang oleh sebuah hub sebagai kabel utama yang menghubungkan beberapa hub.
  3. Terdapat kabel utama (backbone) yang berfungsi sebagai penghubung antar jaringan.
  4. Mempunyai tingkatan dalam jaringan.

Kelebihan dan Kelemahan

Sama seperti jenis topologi lainnya, topologi tree juga memiliki kelebihan dan kelemahan sendiri, seperti yang tertulis di bawah ini:

Kelebihan:

  • Pengelolaan datanya baik karena proses komunikasi terjadi secara bertahap dari satu hub ke hub lainnya.
  • Mudah untuk dilakukan pemeriksaan dan pengisolasian jaringan jika terjadi kerusakan.
  • Jika ingin menambah klien atau mengembangkan jaringan bisa dengan mudah dilakukan.
  • Sangat mungkin untuk diterapkan pada jaringan komputer berskala besar.
  • Kerusakan yang dialami oleh salah satu klien tidak akan mempengaruhi klien lainnya.

Kelemahan:

  • Dikarenakan hub berperan sangat penting dalam jaringan, maka bila hub rusak seluruh jaringan pun ikut terganggu.
  • Bila komputer yang ada di tingkat atas rusak, komputer di bawahnya ikut terganggu.
  • Bila kabel utama (backbone) rusak, maka bisa berpengaruh pada seluruh jaringan.
  • Memerlukan banyak kabel dan hub, sehingga biaya pembuatan jaringannya lebih mahal.
  • Pemasangan dan konfigurasi kabel lebih rumit dibandingkan topologi lainnya.
  • Banyaknya perancangan pada node membuat perawatan stabilitas jaringan jadi cukup rumit.
  • Karena proses pengiriman data harus melalui kabel utama terlebih dulu, sehingga lalu lintas data menjadi sangat padat dan sangat mungkin terjadi tabrakan file data.
  • Komunikasi antar komputer yang harus melalui hub lebih dulu membuat kinerja jaringan dan aliran data jadi lebih lambat.

Topologi tree bisa menjadi pilihan yang paling tepat bila Anda ingin menggabungkan jaringan yang memiliki skala besar. Semoga penjelasan dapat membantu dan memberikan informasi tambahan bagi Anda.

Artikel Media

Siaran Pers