Komputer yang terkoneksi dengan internet akan dapat terhubung dengan semua orang yang juga memiliki perangkat dengan sambungan internet, dengan cakupan dunia. Hal ini tentu sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar dari masyarakat kini yang sudah memiliki ketergantungan tertentu pada internet. Namun tahukah Anda bahwa sebelum adanya cakupan seluruh dunia keterhubungan antar komputer hanya bisa dilakukan pada area tertentu dengan apa yang disebut LAN?

LAN atau Local Area Network, merupakan sebutan untuk hubungan antar komputer pada satu area tertentu. Sederhananya, jika internet terhubung dengan jaringan komputer diseluruh dunia, LAN merupakan keterhubungan komputer pada lingkup yang lebih kecil. Biasanya digunakan untuk area satu kantor, atau satu sekolah, atau bahkan hanya satu ruangan saja.

Lalu bagaimana sistem kerjanya? Pada dasarnya, konektivitas LAN menggunakan komputer server dan komputer client yang saling terhubung. Nantinya, tiap komputer dapat saling berbagi file melalui sambungan yang dimiliki. Sambungannya juga bisa dilakukan melalui kabel UTP, Router bahkan WiFi. Dengan catatan, sambungan ini bersifat lokal dan tidak diperuntukkan untuk sambungan terbuka.

Contoh paling sederhana dari konektivitas LAN adalah sambungan yang dibangun pada perangkat komputer yang tersedia di ‘warnet’. Tentu Anda pernah melihatnya bukan? Untuk menggunakan perangkat komputer yang ada, Anda harus terlebih dahulu membeli sejumlah waktu jika model pembayaran yang digunakan adalah bayar dimuka. Jika yang digunakan bayar di belakang, maka Anda akan mendatangi komputer server untuk mengetahui perhitungan biaya yang harus Anda bayarkan.

Keuntungan Jaringan LAN

Jika dilihat dengan seksama, terdapat beberapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan dengan menggunakan konektivitas LAN ini. Pertama mungkin adalah yang paling mendasar, yakni biaya operasional. Anda bisa menghubungkan tiap komputer hanya dengan bermodalkan kabel UTP saja atau Router, sehingga tidak perlu harus menggunakan jasa penyedia layanan internet.

Selanjutnya, koneksi dan kecepatan transfer data antar komputer juga cenderung lebih cepat dan tidak bergantung pada sinyal internet. Karena penggunaan sambungan dengan kabel, maka kecepatan transfer data ditentukan pada kapasitas perangkat yang dimiliki. Tidak ada cerita ‘susah sinyal’ untuk koneksi LAN, karena meski menggunakan sambungan nirkabel, akan tetap lebih cepat karena cakupannya terbatas.

Terakhir adalah lepas dari ketergantungan penyedia jasa layanan internet atau sejenisnya. Biasanya penggunaan jasa semacam ini harus dilakukan untuk menghubungkan komputer dengan internet, baik dengan yang khusus menyediakan jasa tersebut atau melalui koneksi yang dimiliki smartphone Anda. Dengan LAN, Anda dapat menghubungkan komputer yang ada tanpa perlu bergantung pada pihak ketiga.

Kekurangan Jaringan LAN

Tentu, disamping keuntungan yang bisa Anda dapatkan, terdapat beberapa keterbatasan yang harus ditanggung dengan menggunakan jaringan LAN ini. Satu yang paling mendasar adalah keterbatasan cakupan wilayah yang bisa digunakan. Meski sambungan yang dilakukan menggunakan kabel dan perangkat keras lain, namun hal ini tetap memiliki batasan.

Ketika batasan ini terlampaui, maka koneksi yang terjalin antar komputer tidak akan dapat digunakan secara maksimal. Kapasitas transfer data akan menurun, performa perangkat juga akan menurun, dan bukan tidak mungkin malah akan membawa kerusakan pada perangkat yang dimiliki.

Jangkauan yang terbatas juga secara langsung akan memberikan halangan ketika keperluan hubungan antar komputer menjadi semakin besar cakupannya. Biasanya untuk menyiasati hal ini, keterhubungan LAN dikombinasikan dengan penggunaan layanan jasa penyedia internet. Keterbatasan cakupan kemudian dapat dikurangi dan dapat menambah cakupan wilayah penggunaannya.

Namun yang perlu diingat adalah kombinasi ini harus memiliki gatekeeper yang baik. Tujuannya agar data yang tersimpan pada masing-masing perangkat komputer tidak begitu saja dapat diakses dan disalahgunakan oleh pihak tidak bertanggung jawab. Biasanya, hal ini akan dibebankan pada komputer server sebagai titik temu antara konektivitas LAN dan internet.

Dengan demikian, data dari setiap komputer bisa dilindungi dan tidak mudah disalahgunakan. Terdapat prosedur tertentu yang dapat mengatur hal ini. Penyedia jasa setup koneksi LAN dan internet juga sangat mudah ditemukan, sehingga bisa dengan mudah disesuaikan dengan kebutuhan Anda baik di rumah maupun di kantor.

Selain koneksi LAN, juga dikenal adanya koneksi MAN atau Metropolitan Area Network dan WAN atau Wide Area Network. Kedua koneksi ini secara mendasar memiliki cakupan yang lebih besar daripada LAN. Namun demikian dasar operasionalnya tidak jauh berbeda dan mungkin juga diperkuat dengan jaringan internet lokal.

Kini dengan penggunaan internet yang semakin merajalela, sambungan seperti LAN, MAN dan WAN sudah tidak lagi menjadi pilihan. Kemudahan konektivitas antara komputer dengan internet hanya sejauh jangkauan pada smartphone dengan fitur tethering yang bisa digunakan. Dengan fitur tersebut, Anda sudah bisa menyambungkan perangkat komputer dengan internet dan mengakses berbagai informasi. Namun tidak ada salahnya mengetahui beberapa koneksi tanpa menggunakan internet bukan?