Jakarta, 8 Desember 2021 -- Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika turut memperingati Hari Disabilitas Internasional 2021 dengan tema “Aksesibiltas untuk Disabilitas” bertempat di GBK Arena, hari ini. Peringatan ini merupakan program yang rutin didukung oleh BAKTI Kominfo setiap tahun.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada BAKTI Kominfo, semoga melalui kegiatan pagi ini dapat meningkatkan kesadaran kita semua untuk mewujudkan fasilitas umum yang akses bagi penyandang disabilitas,” tutur Ketua Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia yang diwakili oleh Wakil Ketua Bidang Olahraga dan Budaya, Hernawati.
Direktur Utama BAKTI Kominfo, Anang Latif, dalam sambutannya menyampaikan bahwa dengan meruncingkan sasaran pembangunan infrastruktur lebih kepada daerah 3T, bukan berarti pemerintah juga hanya berpikir dari sisi geografis dalam percepatan transformasi digital ini. Kelompok dan komunitas yang rentan tersisihkan juga tak dilupakan.
“Seringkali saudara-saudara penyandang disabilitas luput dari orientasi sasaran program. Inilah yang tidak boleh terjadi dalam hal transformasi digital. Presiden Joko Widodo sendiri, ketika mencanangkan program percepatan transformasi digital nasional ini telah menegaskan bahwa dalam transformasi ini tak boleh ada seorang pun yang ditinggalkan. No one will be left behind,” tutur Anang.
Anang Latif memaparkan bahwa pemerintah, melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika, terus menggenjot pemerataan infrastruktur teknologi telekomunikasi dan informasi. Dalam dua tahun sampai 2022 ini, BAKTI Kominfo ditugaskan untuk membangun sebanyak 7904 base transceiver station (BTS) 4G di daerah-daerah terdepan, terluar, dan tertinggal. Sebelumnya, BAKTI Kominfo telah membangun BTS 4G yang tersebar di 1.682 lokasi. BAKTI Kominfo juga menggelar infrastruktur Palapa Ring sepanjang 12.283 km yang terdiri dari kabel darat dan kabel laut. Pemerintah melalui BAKTI Kominfo juga tengah membangun satelit Republik Indonesia (SATRIA) yang direncanakan akan meluncur pada tahun 2023.
Bagi kantor-kantor layanan publik di daerah 3T dan daerah yang sangat membutuhkan akses telekomunikasi, BAKTI Kominfo juga menggelar layanan akses internet (AI) gratis. Puskesmas, sekolah, kantor kelurahan/desa, adalah contoh-contoh lokasi yang menjadi sasaran layanan AI. Sampai saat ini, sudah 11.649 titik yang terlayani oleh akses internet BAKTI.
Peringatan hari ini juga diisi dengan talk show yang menghadirkan Ketua ParaDifa Indonesia, Echi Pramitasari; Founder Adi Gunawan Institute, Adi Gunawan; Pemenang Pertama Kompetisi TIK Nasional secara Daring bagi Disabilitas 2020 Daerah 3T, Kevin Jovancho Samuel Gandhi; dan Peraih 2 Medali Emas dan 1 Medali Perak pada Tokyo Paralympic Games 2020, Leani Ratri Oktila.
Dalam peringatan ini, juga dilaksanakan eksibisi bulu tangkis oleh Peraih 2 Medali Emas dan 1 Medali Perak pada Tokyo Paralympic Games 2020, Leani Ratri Oktila yang disaksikan oleh para undangan dari berbagai yayasan. Temen-teman penyandang down syndrome yang tergabung dalam G-Star turut dengan indah menari dalam iringan lagu “Sama Rapuhnya” yang dipopulerkan oleh Bondan Prakosa.
Kegiatan hari ini juga diisi dengan virtual game dengan peserta dari 50 orang yang hadir saat secara fisik di lokasi acara dan 100 orang secara online yang terdiri dari peserta disabilitas maupun non-disabilitas.***