10 Agustus 2018

Danny tak henti mengingatkan para mitra kerja yang masih ingin membantu korban gempa di Lombok dengan menyalurkan bantuannya melalui Posko BAKTI Peduli Lombok hingga tanggal 15 Agustus 2018 mulai pukul  08.00-17.00 WIB beralamat di Wisma Kodel Lantai 6 Jl HR Rasuna Said Kav B4 Jakarta Selatan.

Dalam baksos tersebut Direktorat Jenderal Balmon Spektrum Frekuensi Radio Kelas II Mataram I Komang Sudiarta mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi adanya baksos tersebut serta bantuan yang diberikan oleh BAKTI. "Saya sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan BAKTI, karena bantuan ini sangat membantu untuk para korban gempa di Lombok. Kami juga bekerjasama dengan TNI, Satgas Gabungan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk membagikan bantuan-bantuan ini kepada para korban yang belum mendapatkan bantuan," ungkap Komang.

LOMBOK – Sementara itu, sembari menyalurkan bantuan melalui posko di Lanud Halim Perdanakusuma, BAKTI telah menerjukan langsung tim menuju Lombok Timur untuk menyalurkan bantuan yang telah didapatkan dari Mitra Kerja BAKTI, bekerjasama dengan Balai Monitor (Balmon) Spektrum Frekuensi Radio Kelas II Mataram. Kerjasama BAKTI dan Balmon, dengan mengadakan Bakti Sosial (Baksos) untuk membantu para korban di Lombok.

Salurkan Bantuan di Lombok Timur

Selain mengirimkan bantuan berupa kebutuhan sandang dan pangan, TNI AU juga mengirimkan relawan untuk membantu para korban yang terdiri dari 1 Kompi Batalyon Kesehatan Komando Strategis Angkatan Darat (KOSTRAD), 1 Kompi MARINIR, 1 Kompi Pasukan Khas (PASKHAS) serta relawan dari masyarakat sekitar Halim.

Ditemui di lokasi yang sama, Kepala Seksi Angkutan TNI AU Halim Perdanakusuma Yosep Frits Dehaan mengatakan bahwa terjadinya gempa besar kedua yang menimpa Lombok dan sekitarnya mendorong pihaknya untuk membuka posko bantuan sejak 6 Agustus 2018. Posko yang beroperasi selama 24 jam tersebut, menerima bantuan dari berbagai pihak, baik perseorangan, kelompok, yayasan, instansi pemerintah maupun perusahaan. “Sejak dibuka hingga saat ini (10 Agustus 2018), TNI AU Lanud Halim PK sudah mengerahkan 17 sortie penerbangan dengan menggunakan 2 pesawat jenis CN235, 5 seri CN295 serta 10 Hercules seri C130 untuk mendistribusikan bantuan yang diterima ke posko utama di Tanjung, Lombok Utara. Kami juga menyalurkan bantuan dengan kapal yakni satu unit KRI yang sudah jalan sejak 7 Agustus 2018,” jelas Frits.

Danny sangat mengapresiasi para mitra kerja yang telah memberikan sumbangan untuk korban bencana gempa bumi Lombok. “Semoga bantuan yang diberikan bermanfaat bagi para korban agar dapat kembali pulih,” tuturnya.

Direktur Ekosistem BAKTI Danny Januar menuturkan selain infrastruktur akses telekomunikasi, mitra kerja BAKTI turut menyumbangkan sejumlah dana, sembako seperti beras, susu uht, biskuit, kebutuhan bayi dan anak-anak seperti popok bayi, selimut, pakaian, tenda dan sebagainya. “Bantuan-bantuan tersebut kami berikan langsung melalui tim kami yang terjun langsung ke lapangan, sebagian lainnya kami titipkan melalui posko bantuan bencana TNI Angkatan Udara di Lapangan Udara Halim Perdanakusuma untuk dikirimkan ke Lombok,” ujar Danny saat menyerahkan bantuan di Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta Timur.

Badan Aksebilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) sebagai bagian dari pemerintah, merespon cepat dengan melakukan kewajibannya yakni membuka posko BAKTI Peduli Lombok, melibatkan mitra kerja BAKTI untuk menyediakan infrastruktur akses telekomunikasi berupa V-Sat Combat, telepon satelit, genset, dan lampu penerangan.

JAKARTA, 10 Agustus 2018 - Gempa bumi yang mengguncang Lombok pada 5 Agustus 2018 meninggalkan duka mendalam bagi warga Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Gempa yang berkekuatan 7 skala richter (SR) dengan pusat gempa di Lereng Timur Gunung Rinjani dan kedalaman 15 km itu, telah merenggut ratusan korban jiwa.

“BAKTI mengucapkan terima kasih kepada para mitra kerja yang telah memberikan sumbangan untuk korban bencana gempa bumi Lombok. Semoga bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi para korban agar dapat kembali pulih,” tutup Danny. (KEY/KIN/HUMAS BAKTI)