Bagi Anda yang memiliki smartphone, tentu tidak asing dengan istilah 4G atau 3G. Istilah ini dianggap sebagai tingkat konektivitas yang dapat dilakukan oleh smartphone serta penyedia layanan telekomunikasi yang digunakan. Idealnya, ketika berada pada tingkat 4G, maka kecepatan data yang muncul akan semakin tinggi dan stabil. Namun tahukah Anda bahwa teknologi 5G sudah ada dan siap diaplikasikan?
Ya, jaringan generasi kelima atau 5G, telah dikembangkan sejak beberapa waktu belakangan ini. Evolusi termutakhir dari koneksi internet ini nantinya akan mampu memberikan kapasitas transfer data hingga 3 kali lipat dari kecepatan transfer yang disediakan jaringan 4G. Selain itu, nantinya generasi terbaru ini juga mampu memberikan transfer data secara real-time tanpa delay yang berarti.
Pada prakteknya, pengembangan teknologi 5G sendiri memiliki beberapa target. Target ini didasarkan pada apa yang telah mampu dilakukan generasi sebelumnya, sehingga dapat memberikan layanan yang lebih baik lagi. Beberapa target yang nantinya akan dicapai dengan jaringan 5G adalah sebagai berikut.
Poin utama dari generasi lanjutan adalah meningkatnya kecepatan transfer data. Jaringan 5G nantinya diprediksi akan mampu memberikan kecepatan hingga 20 GB setiap detik pada kondisi terbaik, dan 100 MB per detik pada kondisi paling rendah. Cukup menggiurkan bukan untuk Anda yang bergelut di bidang digital?
Latency sendiri dapat diartikan sebagai waktu interval yang diperlukan ketika mengirim data hingga data tersebut diterima oleh pihak lain. Dengan kecepatan sebesar itu, diprediksi latency akan turun hingga taraf real-time atau instan. Seketika data dikirim, seketika itu pula data diterima oleh lawan transaksi Anda.
Dengan meningkatnya kecepatan yang diberikan, secara langsung juga akan berpengaruh pada kapasitas sistem yang dimiliki. Katakanlah pada jaringan 4G kapasitas sistem berada pada angka 1, maka dengan menggunakan teknologi 5G, kapasitas bisa naik 100 kali lipat pada bagian traffic dan efisiensi jaringan.
Mengingat efektifnya jaringan yang ditawarkan dengan menggunakan koneksi 5G, maka tak heran jika pada waktunya nanti konektivitas perangkat dapat dilakukan secara besar-besaran. Keterbatasan akibat kapasitas transfer data dapat ditekan, sehingga keterhubungan setiap perangkat mampu benar-benar dioptimalkan pada titik maksimal.
Dengan banyak kelebihan ini, lalu kapan jaringan 5G bisa mulai dinikmati di Indonesia? Tentu harapan akan kehadiran jaringan generasi terbaru ini sangat tinggi mengingat kebutuhan kecepatan transfer data dan stabilitasnya akan semakin meningkat seiring perkembangan jaman. Di Indonesia sendiri percobaan penggunaan jaringan ini sudah dilakukan pada awal tahun 2019 ini.
Namun demikian, secara praktis penggunaan jaringan 5G untuk masyarakat luas belum dapat diaplikasi pada waktu dekat. Hal ini disebabkan adanya beberapa hambatan, diantaranya jangkauan jaringan 4G yang belum benar-benar merambah setiap daerah di Indonesia, keterbatasan perangkat pemancar untuk jaringan 5G dan yang paling penting perangkat smartphone yang dapat beroperasi pada jaringan ini juga belum banyak digunakan.
Melihat beberapa hambatan tersebut, proyeksi jaringan 5G baru bisa digunakan paling cepat adalah pada tahun 2021. Jangka waktu dua tahun ini dirasa ideal untuk pengembangan dan persiapan teknologi 5G agar dapat digunakan oleh masyarakat luas. Selain secara teknis dari sisi penyedia jasa layanan komunikasi, hal yang sama juga harus dilakukan oleh pabrikan smartphone.
Jika disimak, produsen smartphone sendiri tampaknya tidak terburu-buru untuk menghadirkan perangkat yang bisa menggunakan jaringan 5G. Dari berbagai produsen ternama yang memiliki produk ponsel di Indonesia, baru satu nama saja yang tengah mengembangkan produk yang bisa digunakan pada jaringan 5G ini. Itupun masih dalam taraf konsep saja.
Jika ingin menikmati jaringan 5G, Anda masih harus bersabar sedikit lebih lama. Lagipula dengan koneksi yang tersedia sekarang pada tingkat 4G, transfer data yang diberikan juga sudah cukup dapat memenuhi kebutuhan masyarakat. Jika dilihat dari sisi penyedia jasa layanan komunikasi juga rasa-rasanya belum ada persiapan matang untuk menghadirkan 5G di Indonesia. Tentu Anda masih menemui hambatan dimana terkadang kode yang ada di sebelah bar sinyal smartphone Anda turun menjadi 3G atau 2G bukan? Ini berarti koneksi yang ada sekarang belum benar-benar stabil.
Penggunaan perangkat dengan teknologi 5G sudah dapat dipastikan akan mempengaruhi produktivitas. Bayangkan, dengans satu kali klik saja Anda sudah bisa memindahkan seluruh data yang ada pada perangkat HDD berkapasitas 16 GB ke perangkat lain. Bukan dalam hitungan menit, transfer data ini hanya berlangsung dalam hitungan detik saja.
Tentu selain persiapan yang belum matang, masih harus dikaji lagi apakah benar teknologi 5G harus sesegera mungkin diterapkan di Indonesia. Kondisi geografis yang berpulau-pulau dan berbukit-bukit akan jadi hambatan besar dalam persiapan teknisnya. Sementara ini, Anda harus puas dengan koneksi 4G yang tersedia, dan harus menunggu hingga beberapa tahun kedepan sebelum 5G bisa digunakan.