Dengan kecanggihan teknologi sekarang ini, makin banyak fitur wireless yang ditawarkan. Mulai dari mouse, keyboard, headset, bahkan hingga charging, dapat dilakukan secara wireless. Perangkat wireless sendiri memang bukan perangkat biasa, namun perangkat tertentu yang dengan sengaja diberikan pemancar untuk dapat melakukan input pada perangkat yang digunakan sehingga keduanya terhubung.
Kemunculan tekonlogi ini sendiri sebenarnya diorientasikan agar Anda sebagai pengguna bisa lebih nyaman dalam menggunakan berbagai perangkat. Bayangkan saja, Anda bisa menggunakan perangkat wireless tanpa harus terganggu dengan keberadaan kabel. Berapa kali Anda mengalami perangkat terjatuh karena Anda memakai headset dan kemudian beranjak? Ini merupakan masalah paling umum yang terjadi akibat keberadaan kabel.
Masalah lain adalah ketika kabel dari perangkat yang Anda gunakan rusak karena satu dan lain hal. Ini tentu sangat menyebalkan, padahal perangkatnya sendiri masih dalam kondisi baik. Kerusakan kabel pada beragam perangkat juga jadi dasar mengapa kemudian diciptakan perangkat wireless, agar dapat menghindari hal ini.
Namun demikian, teknolgi perangkat yang dapat digunakan tanpa kabel dan mengandalkan bluetooth ini bukan tanpa kekurangan. Untuk melengkapi kelebihan yang dimilikinya, tentu harus ada kelemahan yang menyertai hal tersebut. Pada artikel ini akan secara spesifik dibahas mengenai perangkat wireless berupa headset. Namun secara umum, kelebihan dan kekurangan berikut juga dapat berlaku.
Pada awal kemunculannya, headset wireless memang sempat diragukan untuk kualitas suara yang dihasilkan. Bagaimana tidak, banyak produsen headset yang memberikan kualitas prima pada bagian kabel untuk menunjang output suara yang lebih baik. Ketika kabel dihilangkan, apakah ini akan membuat kualitas suara menjadi lebih buruk?
Faktanya adalah tidak. Perangkat headset wireless dapat memproduksi suara yang sama baiknya dengan perangkat berkabel. Kualitas suara merupakan hal utama yang menjadi perhatian dari produsen, karena perangkat ini memang digunakan secara khusus untuk memberikan output audio. Kelebihan lain adalah perangkat ini tidak akan mengalami perubahan kualitas suara ketika berganti sumber audionya. Hal ini disebabkan karena suara yang disalurkan melalui sinyal bluetooth sehingga tidak terpengaruh kualitas kabel atau jack audio pada masing-masing perangkat.
Karena menggunakan sinyal bluetooth dalam penggunaannya, tentu perangkat headset wireless memiliki sumber tenaga sendiri berupa baterai. Berbeda dengan perangkat berkabel yang menggantungkan pasokan daya dari sumber dimana perangkat tersebut disambungkan, perangkat wireless harus menggunakan baterai untuk menunjang fungsinya. Ini bisa jadi kelebihan dan kelemahan produk ini.
Kelebihan, karena Anda bisa berativitas tanpa perlu terhalang kabel dan pada jarak yang cukup jauh. Kebebasan ini tidak dapat diperoleh ketika Anda menggunakan headset dengan kabel karena Anda harus berada relatif dekat dengan perangkat yang Anda sambungkan.
Kekurangan, karena penggunaan akan sangat tergantung pada baterai. Ketika daya pada baterai habis, maka headset tidak dapat digunakan dan harus diisi dahulu. Selain itu, karena headset ditambahkan baterai, maka bobotnya tentu akan menjadi lebih berat.
Mengapa praktis? Karena Anda tak lagi perlu memikirkan kabel yang berbelit dan kusut ketika dikeluarkan dari kantong. Setiap pengguna headset pasti pernah mengalami hal ini setidaknya sekali dalam hidupnya. Namun dengan perangkat wireless masalah ini akan hilang dan Anda bisa langsung menggunakan perangkat dengan cepat.
Apakah menjadi tidak ada masalah? Tentu tidak. Perangkat headset wireless biasanya berukuran kecil. Permasalahan lain yang muncul adalah terselip atau mungkin bahkan terjatuh. Ketika hal ini terjadi, Anda akan sedikit repot untuk mencarinya karena tidak ada lagi kabel yang bisa menjadi petunjuk keberadaan headset Anda. Anda dituntut harus cermat dan teliti serta lebih berhati-hati ketika menggunakannya.
Berbicara mengenai konektivitas, perangkat berkabel memiliki beberapa keterbatasan. Seperti yang kita semua pahami bahwa jack audio tidak hanya dikenal satu jenis. Beberapa jenis jack audio memerlukan pasangan yang tepat sehingga tidak semua headset dapat digunakan pada setiap perangkat. Ini tentu berbeda dengan perangkat wireless yang mengandalkan sambungan bluetooth.
Syarat penggunaannya hanya satu, memiliki slot USB untuk dipasangkan pemancar atau perangkat dapat memancarkan bluetooth sendiri. Ketika hal ini dipenuhi, maka headset wireless Anda dapat digunakan pada setiap perangkat sehingga memudahkan sambungan dan penggunaan sehari-hari.
Sedikit atau banyak, kemajuan teknologi pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Sebagai manusia, sudah tugas kita bersama untuk menyaring apa yang dapat menguntungkan dan memanfaatkannya secara maksimal agar kehidupan sehari-hari makin mudah dan praktis.
Perangkat wireless sendiri, seperti yang diungkapkan pada awal artikel tadi, banyak jenisnya. Masing-masing tentu memiliki kelebihan dan kekurangan yang sebenarnya secara kontekstual sama dengan yang diungkapkan pada empat poin di atas. Tergantung selera saja, apakah Anda ingin beralih menggunakan perangkat tanpa kabel, atau mempertahankan penggunaan perangkat berkabel dalam aktivitas Anda.