Intel Core i3, Intel Core i5 dan Intel Core i7, menjadi frontliner dalam penggunaan ‘otak’ dari perangkat komputer yang kini beredar. Tentu, semakin besar angka yang ditunjukkan, akan semakin besar pula kemampuan yang diberikan. Kapasitas pengolahan data komputasi yang diberikan juga akan meningkat. Jika i7 saja sudah dianggap cepat, bagaimana dengan prosesor terbaru Intel Core i9?
Secara sederhana, tentu saja jawabannya adalah ya, prosesor i9 akan dapat memberikan performa yang lebih cepat dari pendahulunya. Pada dasarnya, perbedaan antar seri adalah pada jumlah core pada perangkat tersebut. Core sendiri digunakan untuk mengolah berbagai task yang masuk ke dalam komputer. Pada angka tertinggi, core yang dimiliki seri i9 adalah 36 threads.
Pada perangkat yang menggunakan i9, maka idealnya performa yang diberikan akan sangat besar. Kegiatan multitasking seperti membuka banyak tab dan program ringan sudah tak lagi masuk hitungan. Nantinya, multitasking yang bisa dikerjakan adalah berupa render file video serta beberapa program lain yang benar-benar akan menuntut kapasitas kerja yang tinggi.
Akan lebih lengkap rasanya jika bahasan Intel Core i9 sebagai prosesor terbaru dari Intel disertai dengan kelebihan dan kekurangannya. Berikut beberapa poin yang bisa didapatkan, dengan penggunaan i9 tersebut.
https://www.rockpapershotgun.com/2018/09/25/best-ddr4-ram-2018-2/
Pada seri teratasnya, yakni X-Series, i9 dilengkapi dengan Turbo Boost Max 3.0 untuk setiap prosesornya. Lantas apa artinya? Turbo Boost Max merupakan teknologi lanjutan dari Turbo Boost yang sudah ada. Dengan disematkannya teknologi ini, maka prosesor yang ada akan dapat ‘mengidentifikasi’ mana 2 core yang paling cepat dan akan memaksimalkan kerjanya untuk mengatasi komputasi paling berat. Sebelumnya, Turbo Boost yang tersemat hanya mendukung pemaksimalan 1 core saja ketika proses komputasi yang dilakukan berat.
Jika Anda pernah mengalami komputer atau laptop menjadi ‘lemot’ maka bisa jadi permasalahan terletak pada cache-nya. Cache sendiri berfungsi sebagai RAM pada setiap core yang ada. Nantinya, data yang tersimpan akan digunakan untuk melakukan tugas berulang, sehingga proses yang dilakukan bisa lebih cepat dan hemat waktu.
Pada i9, jumlah cache yang ada ditingkatkan, namun mengurangi shared cache yang ada. Apa artinya? Jumlah cache yang lebih banyak memungkinkan perangkat untuk menyimpan lebih banyak data, dan kapasitas yang diturunkan membuat alokasi data pada setiap cache menjadi lebih kecil. Artinya, proses komputasi yang dijalankan akan jauh lebih cepat.
Ya, perangkat i9 mendukung penggunaan 4 channel RAM serta Intel Optane. RAM yang biasa digunakan hingga saat ini adalah dua slot, dimana maksimal berkapasitas 16 GB, atau mungkin 32 GB. Dengan penggunaan 4 keping RAM, maka tentu kecepatan pengolahan data akan jauh lebih baik. Pasalnya i9 akan mendukung penggunaan kapasitas RAM hingga 128 GB.
Selain penggunaan 4 keping RAM, seri ini juga akan dapat mendukung penggunaan Intel Optane yang berfungsi untuk meningkatkan kinerja HDD yang dimiliki komputer. Nantinya setelah disokong dengan Intel Optane, HDD akan bekerja dengan tingkat setara dengan SSD dari segi efektivitas kerjanya.
Tentu diluar semua kelebihan yang telah disampaikan, ada juga kekurangan yang dimiliki oleh prosesor terbaru Intel Core i9 ini. Secara umum, kekurangan dari prosesor ini tidak terletak pada bendanya, tidak pada teknologinya, namun pada perangkat pendukungnya, agar prosesor i9 dapat bekerja dengan optimal dan memberikan hasil maksimal.
Jika Anda memiliki PC yang telah Anda operasikan dengan teknologi i7, maka Anda harus bersiap melakukan perombakan besar-besaran. Hal paling mendasar adalah dengan mengganti motherboard yang Anda pakai. Selain itu, Anda juga harus bersiap untuk membeli perangkat RAM tipe DDR4 serta Intel Optane.
Tentu, ketika melakukan penggantian perangkat keras yang sudah ada, Anda juga harus menyiapkan dana yang tidak sedikit. Pertama untuk membeli prosesor i9 yang menjadi senjata utama. Kemudian untuk membeli motherboard, yang juga mendukung penggunaan prosesor ini. Selanjutnya? Masih ada 4 keping RAM DDR4 yang harganya kian melonjak. Belum lagi Intel Optane, yang harus disertakan jika perangkat Anda tidak menggunakan SSD dan masih menggunakan HDD.
Investasi yang cukup besar harus dilakukan guna mendapatkan performa maksimal dari penggunaan prosesor Intel Core i9 yang paling baru. Jika Anda menginginkan performa gahar dan dapat melibas setiap pekerjaan berat dalam waktu yang jauh lebih singkat, mungkin investasi pada perangkat yang disebutkan di atas tadi adalah pilihan yang tepat. Lagipula, investasi yang Anda lakukan tentu akan sangat mendukung kerja Anda bukan?
Kemunculan prosesor terbaru milik Intel ini menjadikan dunia persaingan teknologi semakin hangat. Tentu saja, pesaing ketat dari Intel, yakni AMD, juga akan selalu berupaya mengembangkan diri yang membuat prosesor generasi terbaru. Persaingan ini akan memberikan pilihan yang lebih banyak pada Anda sebagai konsumen, untuk mendapatkan perangkat terbaik.