Operasional kantor : Senin - Jumat Pkl. 08.00 - 17.00 WIB, online Senin - Jumat 24 jam
Tanggal
26 05-18
30

BAKTI akan sambungkan kabel laut Palapa Ring

berita-1

JAKARTA (IndoTelko) - Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan informatika (BAKTI) akan menggelar tender untuk menyatukan tiga infrastruktur Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Palapa Ring di masa mendatang.

"Nanti ketiga paket Palapa Ring itu akan kita satukan menjadi Indonesia Super Highway," ungkap Dirut BAKTI Anang Latif dalam diskusi Indonesia LTE Community yang mengusung tema Indonesia Toward Digital Paradise, belum lama ini.

Proyek Palapa Ring sendiri terbagi atas tiga paket yaitu Barat, Tengah dan Timur. Proyek Palapa Ring berbasis Kewajiban Pelayanan Universal (KPU) merupakan pembangunan jaringan serat optik tulang punggung sistem telekomunikasi broadband nasional, yang berfungsi senagai tol informasi untuk menghubungkan seluruh kabupaten/kota di Indonesia yang berada di daerah-daerah yang tidak menguntungkan secara komersial.

 
 

PT Palapa Ring Barat merupakan Badan Usaha Pelaksana (BUP) bentukan Konsorsium Mora Telematika Indonesia – Ketrosden Triasmitra selaku pemenang lelang Proyek Palapa Ring Paket Barat. Kabel optik yang digelar sekitar 2.000 km.

Paket tengah yang dimenangkan konsorsium Pandawa Lima mengerjakan infrasatruktur di wilayah Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku Utara (sampai dengan Kep. Sangihe-Talaud) dengan total panjang kabel serat optik sekitar 2.700 km. Ditaksir nilai proyek ini US$ 47,08 juta.

Pandawa Lima terdiri atas LEN sebagai Ketua Konsorsium dengan porsi kepemilikan 51%, PT Teknologi Riset Global Investama (TRG) dengan  porsi kepemilikan 34%, sisanya  PT Sufia Technologies, PT Bina Nusantara Perkasa (BNP), dan PT Multi Kontrol Nusantara  dengan porsi kepemilikan di konsorsium masing-masing 5%.

PT Palapa Timur Telematika (PTT) mengerjakan proyek Palapa Ring Timur. Proyek Palapa Ring Paket Timur menjangkau wilayah Nusa Tenggara Timur, Maluku, Papua Barat, dan Papua (sampai dengan pedalaman Papua) dengan total panjang kabel serat optik sekitar 6.300 kilometer

Selesai

Sementara situs Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyatakan Paket Palapa Ring Tengah akan dapat selesai September tahun ini dan bisa beroperasi Tahun 2019.

Menkominfo Rudiantara mengaku meminta bantuan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara untuk memastikan dukungan perizinan.

"Ini ada kelambatan untuk Palapa Ring Tengah, sengaja saya datang agar ada kapal untuk memasang. Kalau tidak (datang) kapal tidak datang ke sini. Untuk memastikan semua selesai di akhir 2018, jadi Agustus bisa selesai, kemudian uji stabilitas sampai September," katanya di atas Kapal Nusantara Ekspress di Perairan Tateli, Pineleng, Minahasa, Sulut, Jumat (25/5).

Menteri Rudiantara secara khusus meminta bantuan Gubernur Sulawesi Utara untuk memastikan selesainya perizinan. "Kalau September selesai, saya serahkan ke Pak Gubernur, akan ada acara apa. Saya tidak minta anggaran dari pemda, tolong dipercepat perizinannya," pintanya khusus disampaikan kepada Gubernur Sulut Olly Dondokambey yang ikut hadir.

Menteri Rudiantara menyatakan pembangunan Palapa Ring merupakan salah satu upaya pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla dalam mewujudkan Nawacita ke-3.  "Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan," tandasnya.(id) 

Sumber: https://www.indotelko.com/kanal?c=id&it=bakti-palapa-ring 

Artikel Media

Siaran Pers